Humas Polres Bitung - Wakapolres Bitung, Kompol. Prevly Nevy I Tampanguma, S.H. berharap dunia pendidikan di Kota Bitung benar-benar bersih dari praktek pungutan liar (Pungli).
Hal itu disampaikan Wakapolres dalam Sosialisasi Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kota Bitung di Ruang Rapat lantai IV Kantor Wali Kota Bitung, Selasa (27/04/2021).
Sosialisasi itu diikuti sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) tingkat Sekolah Dasar serta bendahara se-Kota Bitung dengan jumlah peserta 50 orang dan dibuka Wakil Wali Kota Bitung, Hengky Honandar, S.E.
Prevly yang juga adalah Ketua Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Kota Bitung menyampaikan, praktek Pungli sangat bertentangan dengan pendidikan sehingga sekolah harus menghindarinya.
“Saya berharap, tidak ada Pungli dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah dan tidak membebani orang tua murid dengan pungutan berdalih sumbangan,” kata Prevly.
Iapun mengingatkan para Kepsek soal konsekuensi dari praktek Pungli, yakni Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Satgas Gakum kemudian diproses hukum.
“Saya berharap tidak ada Kepsek yang OTT karena Pungli. Untuk itu lewat sosialisasi ini kita semua bisa melakukan pencegahan Pungli di tiap sekolah,” katanya.
Hadir juga dalam sosialisasi itu, Kajari Bitung, Frenkie Son SH MM MH dan Sekertaris Inspektorat Kota Bitung, Venny kemur S.Pd., M.Si.
No comments:
Post a Comment