Monday, 23 January 2017

Diduga Pengedar Narkoba Jenis Baru, Lelaki Warga Kec. Madidir Diamankan Personil Satuan Narkoba Res Bitung

Satuan Narkoba Res Bitung Amankan Terduga Pengedar Ganja Sintetis

Humas Polres Bitung - (23/01/2017) Berdasarkan pengembangan yang dilakukan oleh personil oprasional satuan Narkoba Polres Bitung dipimpin IPTU. NOVRI SADIA, SH menuai hasil yang positif dengan sukses mengamankan seorang lelaki diduga pengedar narkoba jenis baru dengan sebutan Gorrila berinisial YK (22) warga kec. Madidir kota Bitung pada hari Sabtu tanggal 21 Januari 2017 sekitar pukul 21:18 wita di jalan 46 kel. Wangurer Utara kec. Madidir kota Bitung.

Penangkapan atas terduga pengedar narkoba itu, unit oprasional berhasil menemukan barang bukti berupa 3 lingting narkoba dilipatan dompet yang ada didalam bagasi sepeda motor milik lelaki YK yang diduga kuat berbahan ganja sintetis atau disebut tembakau Gorila yang merupakan narkoba jenis baru serta beredar dikalangan anak-anak muda dan para pelajar.

Tak berakhir pada 3 linting narkoba, petugas kembali melakukan pencarian barang bukti dan berhasil menemukan 4 linting narkoba dengan jenis yang sama di dalam bungkusan rokok, besar dugaan barang bukti tersebut dibuang oleh terduga pengedar saat personil oprasional satuan narkoba melakukan penangkapan dan penggeledahan.

Kapolres Bitung lewat Kasat Narkoba Polres Bitung IPTU. NOVRI SADIA, SH saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa lelaki terduga pengedar narkoba jenis baru itu sudah diamankan bersama barang bukti serta sudah dilakukan proses pemeriksaan oleh penyidik satuan narkoba Polres Bitung. Pihak nya akan terus mendalami dan melakukan pengembangan atas kasus tersebut.

Ditambahkan nya lagi bahwa saat ini satuan Narkoba Polres Bitung sedang berkonsentrasi membuat satu konsep atau program " Cegah Tangkal Generasi Zombi Di Kota Bitung ", karena fenomena penyahgunaan narkotika dan ehabond serta obat keras lain nya  yang saat ini sementara mengincar generasi muda khususnya generasi muda di kota Bitung dengan harapan semua pihak terpanggil dan menyatakan peduli.
Area 

No comments:

Post a Comment