Rombongan Kapolda Sulut naik Helikopter jenis Bell 429 Global Ranger bernomor registrasi P-3203, lalu disambut Kapolres Bitung AKBP FX Winardi Prabowo, SIK, Dandim 1310 Bitung Letkol Inf Benny Lesmana, Kepala KSOP Bitung Mursidi.
Kepala Pelindo IV Persero Cabang Bitung Dameanto Pangaribuan, GM PT Pelni Bitung Ending Wahyudin, Pjs Wali kota Bitung Edison Humiang, Kepala KKP Bitung dr Pingkan Pijoh dan Yudha Nugroho Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemtentrian Luar Neger
Kemudian menuju Dermaga LCT Pelabuhan Samudera, tempat pelaksanaan kegiatan repatriasi 155 crew kapal ikan dan 2 jenasah yang diangkut pakai 2 unit kapal ikan RRT.
Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Panca Putra Simanjuntak MSi menyampaikan untuk proses pengamanan dari kapal ke dermaga oleh Polairud, siapkan semua perlengkapan seperti alat pelindung diri (APD), tidak boleh underestimate pesan kapolda sulut, Protokol harus dilakukan dengan baik, begitu juga dengan mobilisasi ke rumah singgah di kawal Kapolres Bitung dan di rumah singgah ada pengamanan dari Polres Minut.
Dari Dermaga LCT rombongan Kapolda Sulut langsung menuju kantor KSOP bitung untuk melaksanakan rapat agenda Pembahasan kedatangan kapal Repatriasi ABK WNI Kapal LONG XING di pelabuhan Samudera Bitung pembahasan tersebut yaitu Waktu pelaksanaan, Protokol kesehatan, Penurunan jenazah dan Kepulangan para ABK ke daerah masing-masing.
Dalam rapat tersebut Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Panca Putra Simanjuntak MSi menyampaikan ini adalah kegiatan kemanusiaan, kita harus paham kondisi para ABK yang sudah lama diinisiasi oleh Kemenlu RI untuk kepulangan ke Indonesia, Kecepatan Langkah harus dilakukan secara cepat dengan mematuhi prosedur kesehatan, namun untuk pemeriksaan Imigrasi dan Bea Cukai kiranya dapat dilakukan di rumah singgah, mengingat kondisi para ABK WNI tersebut yang sudah lelah karena lama berada di atas kapal, adapun proses yang dimaksud dengan langkah yang cepat yaitu setelah dilakukan Rapid Tes di atas Kapal kemudian para ABK akan diangkut dari Kapal menggunakan Kapal LCT kemudian diturunkan di dermaga LCT dan langsung diarahkan naik ke Bus untuk dibawa langsung ke rumah singgah, Penurunan ABK dari atas Kapal didahului oleh ABK yang memiliki hasil rapid tes negatif, kemudian selanjutnya diikuti dengan ABK dengan hasil Rapid Tes positif dan Para ABK dengan Hasil Rapid Tes Positif dan Negatif akan dipisahkan dan akan diangkut dengan bus masing-masing.
No comments:
Post a Comment